Kapolri Jendral Idham Azis Keluarkan Telegram Terbaru

“Jakarta majalahtrass-Gempa menguncang Sulawesi Barat berkekuatan magnitude pada Jum’at ( 15/1/2021 ) dini hari, pukul 01.28 WIB. Akibat gempa ini mengakibatkan puluhan orang meninggal dunia, dan ratusan orang luka berat dan ringan, akibatnya orang mengungsi.

“Menurut data Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB) hingga pukul 14.00 WIB kemaren, korban meninggal dunia akibat gempa berkekuatan 6,2 sklarigter mencapai 34 orang. Dan sejumlah infrastruktur pun menjadi rusak juga jaringan internet dan listrik mati.

Read More

“Akibat bencana alam ini, Kapolri Jendral Idham Azis mengeluarkan Telegram Baru bernomor STR/27/I/ops.2/2021.
Telegram tersebut ditanda tangani oleh Asops Kapolri IrjenPol Imam Sugianto pada 15 Januari 2021.

“Isi Telegram tersebut terkait dengan pengiriman bantuan penanganan bencana gempa bumi di Majena dan Mamuju.

“Kadiv Humas Polri Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, jajaran Polri terutama sekali Polda sekitar Sulawesi Barat langsung mengirimkan sejumlah bantuannya.

“Kemudian Baharkam Polri mengirim dua unit pesawat udara Ditpoludara Baharkam Polri dan enam ekor K9 beserta 15 personel ditpolsatwa Baharkam Polri juga satu kapal Polair tipe B, papar Argo dikutip dari jpnn.com.

“Kemudian Devisi Teknologi Informasi dan Komunikasi Polri mengerahkan 24 unit solar cell, dua unit genset, 20 personel miletary solar cell kit, dan 4 personel DIV TIK Polri.

“Kapolri pun memerintahkan Polda Sulawesi Selatan untuk mengirim 136 personel Brimob, 15 tim medis, tim DVI, ambulans, dan sejumlah peralatan SAR.

“Menurut Argo bentuan tersebut disegerahkan hari ini juga melalui jalur darat maupun udara.

“Selanjutnya terkait penyaluran bantuan tersebut, Argo menjelaskan terlebih dahulu berkoordinasi dengan Polda Sulawesi Barat.
Dikarenakan Polda Sulawesi Barat lebih paham dan mengetahui titik-titik mana saja yang terdampak bencana gempa bumi. ***fer/majalahtrass.com

Related posts