JAKARTA, majalahtrass.com, – Warga Negara (WN) India dikabarkan telah melakukan eksodus ke Indonesia pada Rabu, 21 April 2021.
Kedatangan WN India membuat kepanikan masyarakat Indonesia meledak, diketahui India saat ini tengah dihantam lonjakan yang terinfeksi kasus Covid-19 gelombang kedua.
Lebih mengkhawatirkan lagi, selama dua hari terakhir, kasus harian Covid-19 di India mencetak rekor tertinggi dunia dengan angka lebih dari 300.000 kasus per harinya.
Dari sejumlah 135 orang WN India yang dikabarkan berhasil masuk Indonesia. Mereka diketahui masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta dengan menggunakan pesawat carter.
Menanggapi hal itu, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran berjanji pihaknya bersama dengan Kodam Jaya dan Satgas Penanganan Covid-19 dari Kementerian Kesehatan akan terus mengawasi dan mengantisipasi kedatangan WN India ke Indonesia.
“Kami bersama terus melakukan untuk mengantisipasi kedatangan Warga Negara Asing ( WNA ) khususnya WN India. Bila perlu kami tekankan di sini adalah bahwa tidak ada eksodus WN India ke Indonesia khususnya Jakarta,” tegas Fadil, Sabtu, 24 April 2021.
Kapolda Metro Jaya IrjenPol Fadil Imran, Mengatakan bahwa seluruh WN India yang datang ke Indonesia sudah dipastikan telah teridentifikasi dan semuanya akan menjalani isolasi mandiri. Timnya juga sudah bekerja melakukan pengamanan mereka.
Kapolda Metro Jaya menegaskan, Lalu kemudian meminta masyarakat agar tidak merasa khawatir akan kedatangan WN India.
Menurutnya, semuanya telah dijaga oleh para tim yang disediakan. Bahkan, jika terindikasi adanya pelanggaran, tim pun bersigap tegas untuk menindak.
“Jika ada pelanggaran hukum, terdapat tim penegakan hukum juga sudah disiapkan untuk melakukan langkah penegakan hukum. Hal ini dilakukan, untuk keselamatan masyarakat tetap menjadi yang utama,” kata Fadil.
Perlu untuk diketahui, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan 12 dari 127 warga negara India yang memasuki Indonesia pada Rabu, 21 April 2021, dinyatakan positif Covid-19, usai menjalani tes swab PCR.
“Dari 127 WNA yang sudah dilakukan tes semua sampai saat ini ada 12 penumpang yang sudah positif,” jelas Budi dalam jumpa pers daring, Jumat, 23 April 2021.
Terhadap mereka yang telah dinyatakan positif, Budi mengaku telah melakukan tes genome sequencing dan masih menunggu hasil.
Gunadi sebelumnya telah membenarkan bahwa sebanyak 135 warga negara India memasuki Indonesia pada Rabu, 21 April 2021, dini hari lewat Bandara Internasional Soekarno Hatta, dengan menaiki pesawat charter.
Kasubdit Karantina Kesehatan Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan Benget Saragih juga mengatakan, mereka saat ini tengah menjalani karantina di beberapa lokasi hotel di Jakarta selama lima hari sejak menjalani tes awal kedatangannya.**rry